Bagaimana cara menghilangkan bekas kemerahan jerawat adalah salah satu pertanyaan yang paling sering ditanyakan. Bekas kemerahan jerawat memang paling susah untuk dihilangkan. Dibandingkan bekas kehitaman atau kecoklatan, bekas kemerahan itu paling bandel, salah penanganan malah jadi tambah merah.
Kalau kalian mencoba menghilangkan bekas kemerahan jerawat menggunakan Melanox atau Vitaquin atau produk yang mengandung agen pemutih hidroquinon adalah kesalahan besar! Kenapa? Kalian perlu mengetahui jika bekas kemerahan itu akibat inflamasi tidak seperti bekas kehitaman atau kecoklatan yang akibat dari pigmentasi. Penggunaan agen pemutih hanya akan membuat kulit kalian tambah kemerahan. (Baca : Melanox menghilangkan bekas kehitaman jerawat)
Atau kalian pernah membaca artikel yang menyarankan penggunaan air jeruk lemon untuk bekas kemerahan? Hati-hati bro karena air jeruk lemon atau jeruk nipis sangat asam dan akan mengiritasi kulit sehingga muncul masalah kulit baru. Nggak mau kan?
Jadi bagaimana solusinya? Beberapa produk yang dapat kalian gunakan untuk mengurangi kemerahan adalah vitamin C dan niacin alias vitamin B. Kedua vitamin ini dapat membantu mempercepat regenerasi kulit dan mengurangi inflamasi yang menyebabkan kulit jadi kemerahan.
Kalian bisa mengkombinasikan serum vitamin C dan gel vitamin B sekaligus. Untuk merek yang digunakan, secara pribadi merek yang pernah dicoba adalah Serum Vitamin C Probio-C dan Bion-C serta gel vitamin B Niacef 4%. (Baca Review : Serum Probio-C dan Niacef Gel)
Untuk pengalaman pribadi sih aku tidak punya, tetapi kebetulan saja mbak pacar yang sedang perawatan rutin untuk menghilangkan bekas jerawat diberi serum vitamin C oleh dokter dan hasilnya membaik.
Kalau sudah pakai serum vitamin C dan gel vitamin B tetapi bekas jerawatnya masih kemerahan bagaiama bro? Lebih baik konsultasi dengan dermalogis terdekat.
Salam Ganteng
0 comments:
Post a Comment
Yang sabar ya, komennya ntar muncul kalau sudah aku approve.